everytime you miss me, you need me
remember me
i will come to you, i promise you
i love you
everytime you miss me, you need me
call me, call me!
i will come to you, i promise you
i'll be there for you!!!
(i'll be there for you - cherrybelle)
#we will never be apart, since we are the gembelz#
. Frieza Saartje Siautta . I love something unusual. But everytime i try to do them, i feel so unusual. #DARE TO BE DIFFERENT#
Friday, October 28, 2011
Saturday, October 22, 2011
F2CYST
Sebuah genk terdiri dari 4 orang gadis. Stey, Cyn, Ve, dan terakhir aku..
Awalnya sangat menyenangkan berkumpul bersama mereka disaat tidak ada masalah yang menggangu kami. Sampai suatu ketika aku berada di posisi tengah yang membuat aku dilema. Stey dan Cyn terang-terangan menunjukkan rasa tidak sukanya pada Ve (tidak bisa kukatakan apa masalahnya). Sedangkan Ve hanya bisa diam dan selalu mengharapkan aku berada di sisinya ketika Stey dan Cyn mengabaikannya. Aku harus bagaimana?
Aku dan Cyn sudah dekat sejak setahun lalu. Tidak enak rasanya kalau sahari saja tanpa gadis mungil itu. Cyn selalu bersama Stey. Jadi seandainya aku bersama Cyn, otomatis aku akan juga bersama dengan Stey. Kami bertiga humoris sekali. Ada saja yang dibicarakan ketika kami duduk bertiga mengelilingi sebuah meja di kelas. Membicarakan masalah cowok yang kami suka, guru-guru, pelajaran, sampai masalah pribadi yang mungkin tidak kami bicarakan bahkan dengan keluarga kami.
Lalu bagaimana dengan Ve??
Pernah suatu hari aku kemana-mana hanya berdua dengan Ve. Dia pun mulai mengatakan perasaannya padaku."Aku ngerasa kalian cuekin aku..", katanya padaku. Ya! Kuakui kami bertiga terlalu egois padanya. Oleh karena itu, aku ingin dekat dengannya sebagai permintaan maaf atas nama Stey dan Cyn. Aku ingin bisa jadi teman dekatnya yang siap membantu dia dalam menghadapi masalah, memperbaiki nilai pelajarannya yang jelek, dan lain-lain.
Tapi saat aku dekat dengan Ve, aku mendapat protes dari Stey dan Cyn karena aku menjauh dari mereka.
Memang dalam pertemanan selalu ada saja konflik untuk menguji kesetiaan kami, sama seperti orang pacaran.
Aku ingin kami berempat seperti dulu. Baru kenal. Masih polos. Saling tertutup. Tapi tidak ada masalah serumit ini.
Tapi jika terus-terusan seperti itu, bagaimana persahabatan kami diuji? Bagaimana kami tahu bahwa kami mendapat sahabat yang baik?
Seseorang pernah mangatakan padaku,
Persahabatan kami memang gak enak saat ini.
Tapi aku sayang kalian, Stey, Cyn, Ve....
Aku nggak mau kita terpisah kayak gini.
Baikan yuk.. :)
Awalnya sangat menyenangkan berkumpul bersama mereka disaat tidak ada masalah yang menggangu kami. Sampai suatu ketika aku berada di posisi tengah yang membuat aku dilema. Stey dan Cyn terang-terangan menunjukkan rasa tidak sukanya pada Ve (tidak bisa kukatakan apa masalahnya). Sedangkan Ve hanya bisa diam dan selalu mengharapkan aku berada di sisinya ketika Stey dan Cyn mengabaikannya. Aku harus bagaimana?
Aku dan Cyn sudah dekat sejak setahun lalu. Tidak enak rasanya kalau sahari saja tanpa gadis mungil itu. Cyn selalu bersama Stey. Jadi seandainya aku bersama Cyn, otomatis aku akan juga bersama dengan Stey. Kami bertiga humoris sekali. Ada saja yang dibicarakan ketika kami duduk bertiga mengelilingi sebuah meja di kelas. Membicarakan masalah cowok yang kami suka, guru-guru, pelajaran, sampai masalah pribadi yang mungkin tidak kami bicarakan bahkan dengan keluarga kami.
Lalu bagaimana dengan Ve??
Pernah suatu hari aku kemana-mana hanya berdua dengan Ve. Dia pun mulai mengatakan perasaannya padaku."Aku ngerasa kalian cuekin aku..", katanya padaku. Ya! Kuakui kami bertiga terlalu egois padanya. Oleh karena itu, aku ingin dekat dengannya sebagai permintaan maaf atas nama Stey dan Cyn. Aku ingin bisa jadi teman dekatnya yang siap membantu dia dalam menghadapi masalah, memperbaiki nilai pelajarannya yang jelek, dan lain-lain.
Tapi saat aku dekat dengan Ve, aku mendapat protes dari Stey dan Cyn karena aku menjauh dari mereka.
Memang dalam pertemanan selalu ada saja konflik untuk menguji kesetiaan kami, sama seperti orang pacaran.
Aku ingin kami berempat seperti dulu. Baru kenal. Masih polos. Saling tertutup. Tapi tidak ada masalah serumit ini.
Tapi jika terus-terusan seperti itu, bagaimana persahabatan kami diuji? Bagaimana kami tahu bahwa kami mendapat sahabat yang baik?
Seseorang pernah mangatakan padaku,
something good does't always feels goodmemang hal yang baik gak akan pernah selalu enak pada awalnya.
Persahabatan kami memang gak enak saat ini.
Tapi aku sayang kalian, Stey, Cyn, Ve....
Aku nggak mau kita terpisah kayak gini.
Baikan yuk.. :)
#peurisa#
Subscribe to:
Posts (Atom)